Seseorang dapat memberi tanggapan terhadap sebuah karya
sastra baik prosa maupun puisi dalam bentuk resensi. Resensi adalah tulisan
berisi ulasan, penilaian, pertimbangan, atau pembicaraan suatu karya sastra.
Tujuan penulisan resensi adalah memberikan informasi kepada pembaca mengenai
keunggulan dan kelemahan fiksi atau nonfiksi tersebut.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun resensi
novel atau cerpen adalah sebagai berikut:
1.
Tema
a.
Apakah tema cerita
itu?
b.
Apakah tema itu dapat
diterima sebagai kebenaran umum?
2.
Alur
a.
Pola apa yang dipakai
pengarang untuk membangun ceritanya?
b.
Insiden atau konflik
apa yang dipilih untuk mengembangkan tema cerita itu?
c.
Apakah terdapat
hubungan yang wajar dan baik antara peristiwa di dalam cerita dengan tema
cerita?
d.
Mengapa suatu
peristiwa lebih menonjol daripada peristiwa lainnya?
e.
Apakah peristiwa demi
peristiwa saling bersambungan dan berkaitan?
f.
Apakah pengembangan
peristiwa disusun secara rapih?
g.
Bagaimana hubungan
peristiwa dengan perjalanan hidup tokoh utamanya?
3.
Latar
a.
Kapan dan di manakah
peristiwa atau cerita itu terjadi?
b.
Apakah latar berperan
dalam pengembangan cerita? Menguatkan atau bahkan melemahkan?
4.
Tokoh
a.
Bagaimana karakter
tokoh cerita ditampilkan oleh pengarang?
a)
Apakah secara
langsung atau melalui dialog tokoh lainnya?
b.
Apakah karakter tokoh
dalam cerita memang wajar atau terkesan dibuat-buat?
c.
Bagaimana hubungan
antar-tokohnya?
d.
Apakah peranan tokoh
dapat menghidupkan alur cerita?
e.
Bagaimana peranan
tokoh dalam menghidupkan tema?
5.
Sudut Pandang
a.
Dari sudut siapakah
pengarang memaparkan ceritanya?
b.
Apakah sudut pandang
yang dipilih pengarang konsisten dalam seluruh ceritanya?
6.
Amanat
a.
Bagaimana pengarang
memberikan pesan atau amanat dalam ceritanya?
b.
Apakah amanat yang
disampaikan pengarang dalam ceritanya?
c.
Bagaimana pengarang
menyampaikan amanat ceritanya terkesan menggurui atau tidak?
7.
Bahasa
a.
Gaya bahasa apakah
yang dipakai pengarang dalam bercerita?
b.
Apakah bahasa yang
dipergunakan berkesan dan sugestif?
c.
Apakah gaya bahasa
yang digunakan wajar, tepat, dan hidup?
Dalam meresensi prosa, penulis resensi dapat pula
mengupas sedikit mengenai unsur ekstrinsik prosa yang diresensi. Unsur-unsur ekstrinsik
karya sastra antara lain sebagai berikut:
(1)
latar belakang
pengarang
(2)
tujuan membuat karya
(3)
kondisi sosial budaya
dan lingkungan yang memengaruhi karya itu tercipta
(4)
kultur budaya
pengarang
(5)
pengalaman pengarang
Di samping mengamati unsur-unsur intrinsik dan
ekstrinsiknya, kita juga harus melihat keunggulan dan kelemahan karya sastra
tersebut. Keunggulan bukan hanya dari sisi cerita saja tapi juga dari segi
fisik buku, misalnya gambar sampul, ilustrasi, pembagian subjudul, atau
kualitas kertas. Demikian juga pada aspek kelemahan atau kekurangannya.
Belum ada tanggapan untuk "Pengertian Resensi, Tujuan Penulisan Resensi, Hal-hal yang Perlu diperhatikan dalam Menyusun Resensi, dan Unsur-unsur Ekstrinsik Karya Sastra"
Post a Comment